Selamat Datang di Kebun Raya Cibodas
Kebun Raya adalah suatu kawasan yang mengkoleksi berbagai jenis tumbuhan. Tumbuhan yang dikoleksinya memiliki dasar ilmiah. Informasi ilmiah mengenai koleksinya terdokumentasi dengan baik. Fungsi dari Kebun Raya adalah sebagai tempat konservasi ex-situ, tempat penelitian, tempat pendidikan lingkungan, dan tempat wisata.
Sampai saat ini, sebagian masyarakat masih memandang Kebun Raya Cibodas (Kebun Raya Indonesia) hanya sebagai tempat wisata. Sebagian lainnya juga belum memahami benar bahwa Kebun Raya bukan hanya sekedar tempat untuk menanam spesimen koleksi tumbuhan. Tugas besar masih dihadapi oleh Kebun Raya untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap arti penting tumbuhan bagi kehidupan. Dalam tataran yang lebih pragmatis, tugas besar tersebut terutama terletak pada arti nyata atau nilai manfaat langsung Kebun Raya bagi masyarakat, khususnya masyarakat sekitarnya. Dalam kenyataannya, pengelolaan Kebun Raya memang harus mempertimbangkan aspek ekonomi dan sosial masyarakat di sekitarnya dan tidak cukup hanya mempertimbangkan aspek konservasi dan kompetensi ilmiahnya saja.
Seiring dengan perjalanan waktu, Kebun Raya Cibodas telah mengalami berbagai perkembangan. Selain sebagai kebun pengembangan tanaman berpotensi ekonomi, Kebun Raya Cibodas telah berkembang menjadi sebuah lembaga ilmiah yang berperan penting dalam konservasi tumbuhan. Dari segi ekonomi, keberadaan Kebun Raya Cibodas bahkan mampu menggerakan ekonomi lokal dan kawasan, terutama sebagai tempat menggantungkan hidup bagi para pedagang bunga dan tanaman hias, perajin cinderamata, pengusaha makanan dan minuman, pengusaha penginapan dan hotel, biro perjalanan wisata, usaha perparkiran, serta menciptakan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kebun Raya Cibodas (Cibodas Botanical Garden), terletak di Kompleks Hutan Gunung Gede Pangrango, Desa Cimacan, Pacet, Cianjur. Topografi lapangannya bergelombang dan berbukit-bukit dengan ketinggian 1.275 m dpl, bersuhu udara 17 - 27 derajat Celcius.
Kebun ini didirikan pada tahun 1852 oleh Johannes Elias Teijsmann sebagai cabang dari Kebun Raya Bogor pada lokasi di kaki Gunung Gede. Dengan curah hujan 2.380 mm per tahun dan suhu rata-rata 18 derajat Celsius, kebun botani ini dikhususkan bagi koleksi tumbuhan dataran tinggi basah tropika, seperti berbagai tumbuhan runjung dan paku-pakuan.
Fasilitas
Berbagai fasilitas tersedia di kawasan Cibodas, mulai dari lapangan parkir yang luas untuk menampung puluhan kendaraan roda empat maupun bus, ruang informasi yang dilengkapi dokumentasi Wana Wisata Cibodas, areal bermain anak-anak, mushola, MCK umum, shelter, pendopo, teater alam terbuka, dan camping ground seluas 3 hektar yang dapat menampung 200 tenda.
Kebun Raya Cibodas berdekatan dengan beberapa tempat wisata lainnya. Bersebelahan dengan Kebun Raya Cibodas terdapat Bumi Perkemahan Mandala Kitri yang dikelola oleh Pramuka. Tersedia juga lapangan golf, Bandung Asri Mulya.
Di bumi perkemahan Mandalawangi yang dikelola oleh Perum Pehutani tampak sebuah patung dinosaurus, yang memberikan gambaran atau peringatan agar kelestarian hutan ini janganlah sampai musnah seperti binatang purba yang tinggal sejarah tersebut.
Tumbuhan koleksi
Kebun Raya Cibodas (KRC) dimaksudkan sebagai tempat koleksi ex situ (di luar habitat) bagi tumbuh-tumbuhan tropis basah dataran tinggi. Termasuk dalam koleksinya adalah berbagai jenis pohon besar yang dilindungi seperti tusam dan tumbuhan runjung, tumbuhan paku pegunungan, hutan kaliandra, hutan alam dan terdapat pua air terjun. Dari pintu masuk ke lokasi air terjun berjarak 750 meter
Koleksi yang paling khas dari KRC adalah Taman Lumut Cibodas yang memiliki 216 jenis[1] lumut dan lumut hati dari berbagai sudut Indonesia dan dunia. Dengan luas 2500m persegi, taman ini diklaim sebagai satu-satunya di dunia yang terletak di luar ruangan dan memiliki koleksi terbanyak.
Rute Pencapaian
Untuk mencapainya, dari Cipanas lewat Simpang Tiga Paregrejen sejauh 5 km. Dari Jakarta, Bogor, dan Bandung dapat mempergunakan roda dua dan empat, bus besar dapat masuk ke dalam kawasan ini. Bila menggunakan bus atau colt turunlah di pertigaan Cibodas, langsung menggunakan angkutan umum rute Cipanas-Rarahan, sampai di Balai Taman Nasional Gede-Pangrango, selanjutnya tinggal berjalan kaki menuju Kebun Raya.
Dari simpang tiga (Simpang Paragajen) menuju Cibodas, di kiri kanan jalan dijual berbagai tanaman hias khusus daerah pegunungan yang sangat indah, warna-warni dan beraneka ragam jenisnya.